SHAH ALAM, 1 Jan: Ahli Parlimen Shah Alam Khalid Samad petang tadi bersetuju dengan keputusan Mahkamah Tinggi Kuala Lumpur menolak permohonan Kementerian Dalam Negeri (KDN) melarang orang-orang bukan Islam dari menggunakan perkataan 'Allah'.
Beliau yang sebelum ini dilihat lantang mempertikai usaha KDN di di Parlimen, menganggap keputusan Mahkamah semalam menepati nas al-Quran.
"Keputusan Mahkamah itu menepati dengan al-Quran, iaitu perkataan Allah bukan milik eksklusif umat Islam sahaja tapi semua manusia patut menyembahnya," jelas beliau selepas menyertai solat Jumaat di Surau Nur Hidayah, di sini.
Beliau turut menasihatkan KDN supaya tidak melarang sesuatu yang jelas digalakkan dalam Islam.
"Kalau kita (KDN) nak menghalang keputusan itu, secara tidak langsung seolah-olah menghalang apa yang digalakkan oleh Allah sendiri.
"Yang membeza orang Islam dan bukan Islam bukanlah tuhan kita adalah Allah dan tuhan mereka tidak (dipanggil) Allah, tapi yang membezakannya adalah kefahaman tentang ajaran Islam itu sendiri," katanya.
Menurut beliau, keputusan mahkamah itu sekali gus mengukuhkan kefahaman orang Islam terhadap agama mereka, bukannya atas nama Islam sahaja.
"Saya rasa keputusan ini (mahkamah) akan mengukuhkan lagi kefahaman Islam di kalangan orang Islam sendiri, bukan atas nama (Islam) saja," jelasnya.
Ujarnya lagi, Rasulullah s.a.w sendiri pun tidak menghalang masyarakat bukan Islam dari mengaku Allah sebagai Tuhan mereka.
Sebaliknya, Nabi menerapkan kefahaman Islam kepada masyarakat bukan Islam menggunakan rasional dan dakwah; sebagaimana ditunjukkan dalam ayat 87-88 dari surah az-Zukhruf; dan ayat 63 dari surah al-Ankabut.
Tambahnya lagi, kedua-dua ayat tersebut seharusnya mendorong masyarakat Islam menjelaskan kefahaman sebenar tentang Allah dan Islam itu sendiri.
Terdahulu, akhbar mingguan The Herald dihalang dari menggunakan perkataan Islam dalam penerbitan mereka.
Ekoran itu, Gereja Katholik telah memohon perintah Mahkamah supaya menolak larangan yang dilakukan KDN itu.
http://www.harakahdaily.net
This entry was posted
on Saturday, January 02, 2010
and is filed under
Isu Kalimah Allah,
Politik
.
You can leave a response
and follow any responses to this entry through the
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
.
Online Map
P94 Hulu Selangor

HARAKAHDAILY
Tranungkite Online
Malaysiakini
terengganu lening
global
macam-macam
Video Channels
-
-
-
BICARA 2 MUROBBI7 years ago
-
-
-
Ilmu Sesat - Tok Guru Nik Abdul Aziz Nik Mat13 years ago
-
bros15 years ago
-
Blogroll
-
-
-
Artikel Februari 20222 years ago
-
POLITIK WANG DALAM UMNO MEMBARAH7 years ago
-
NOTIS PENUTUPAN BLOG RAKYAT MARHAEN7 years ago
-
-
-
-
Kelantan umum 11 Sept cuti peristiwa9 years ago
-
15 tanda kematian mulia10 years ago
-
-
-
-
Harga Kubah Masjid11 years ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Archives
Link/Laman
Radio & TV
Minda
- Abdul Hadi Awang
- AlHusseyn
- Amin Iskandar
- Anwar Ibrahim
- Azizi Abdullah
- Bakaq
- Dr Mohd Asri
- Dr Siti Mariah
- Dr Zulkifly
- Faisal Tehrani
- Hanipa
- Herman
- Hishamuddin
- Husam Musa
- Ibnu Hasyim
- Idris Ahmad
- Kadir Jasin
- Khalid Samad
- Khalil Idham Lim
- Khir Toyo
- Lufti
- Mahathir
- Mahfuz
- Misbahul Munir
- Nasrudin
- Nik Abdul Aziz
- Nik Nasri
- NikAbduh
- Nobisha
- Raja Petra
- Ramli Abd Halim
- Roslan SMS
- Saiful Islam
- Sayuti Omar
- Sofi Wahab
- Subky
- Tuan Ibrahim
- Wan Ji
- Wfaudzin
- Zaharuddin
- Zaid Ibrahim
- Zainol Abiden
- Zainulfaqar
- Zolkharnain
- Zulkifli Nordin
Categories
- Berita (12)
- GST (7)
- Isu Felda (1)
- Isu Kalimah Allah (144)
- Isu royalti minyak (34)
- Kenyataan Media (6)
- Krisis Perak (16)
- Luar Negara (82)
- Macam-macam ada (54)
- Memali (1)
- P94 Hulu Selangpr (59)
- Pandangan (112)
- Parlimen (12)
- Pedoman (23)
- Politik (803)
- Pulau Pinang (1)
- Sidang Dun Trg (8)
- SodomyII (41)
- Sukan (5)
- Terengganu lening (53)
- Umum (133)
- Useful Info (2)




0 comments