KOTA BARU, Jan 6 — Mursyidul Am PAS, Datuk Nik Abdul Aziz Nik Mat menyifatkan polemik membabitkan penyokong parti politik dan pertubuhan bukan kerajaan sejak Khamis lalu berhubung isu penggunaan kalimah "Allah" bagaikan adanya muslihat di sebalik tindakan mereka.
Sehubungan itu kata beliau, kekeliruan yang wujud berhubung isu tersebut sebenarnya berpunca daripada fahaman "politik suku agama suku."
“Sehari dua ini timbul pasal kalimah ‘Allah’, Kristian boleh guna atau tidak. Dalam surat khabar bermacam-macam melaporkan mengenainya. Apa benda ni?
“Ambo (saya) rasa isu ini bukan sahaja setakat ada udang di sebalik batu, bahkan bekali (mungkin) ada buaya,” kata beliau sewaktu menyampaikan ceramah umumnya di Medan Ilmu malam tadi.
Kini tercetus kontroversi penggunaan kalimah "Allah" ekoran keputusan Mahkamah Tinggi Kuala Lumpur membenarkan penggunaannya dalam penerbitan akhbar mingguan Herald. Menteri Besar Kelantan ini berkata beliau hairan kumpulan yang mengkritik penggunaan kalimah “Allah” daripada digunakan oleh agama lain adalah dari kumpulan yang selama ini membezakan politik suku agama suku.
“Yang beriya-iya sangat panaskan perkara ini... faham ke kamu apa itu Allah?
"Bukankah Allah itu adalah tukang yang buat segala-gala. Buat manusia, berbagai kaum berbagai bangsa, berbagai agama. Buat oksigen, hidrogen dan lain-lain.
“Orang yang perbesar-besarkan isu ini adalah orang yang duk katakan agama suku politik suku lah.
"Siapa ajar ilmu semacam ini? Dia ajar orang lain tak boleh guna kalimah ‘Allah’ tapi dalam masa sama dia sebut agama suku politik suku. Tak faham pengertian kalimah Allah agaknya,” ujarnya.
Ahad lalu Nik Aziz membuat kenyataan penggunaan kalimah "Allah" oleh Herald mengikut pengamal agama samawi tidak menjadi kesalahan. Namun apa yang membimbangkan masyarakat ialah jika kalimah ini disalahgunakan.
Kelmarin PAS mengeluarkan pendirian rasminya dengan menegaskan perkataan "Allah" dibenarkan untuk digunakan oleh agama samawi seperti Kristian dan Yahudi. Bagaimanapun PAS menegaskan penggunaan kalimah "Allah" secara salah dan tidak bertanggungjawab wajar dielakkan supaya ia tidak menjadi isu yang boleh menjejaskan keharmonian kaum dan agama dalam negara ini.
The Malaysian Insider
This entry was posted
on Wednesday, January 06, 2010
and is filed under
Isu Kalimah Allah,
Politik
.
You can leave a response
and follow any responses to this entry through the
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
.
Online Map
P94 Hulu Selangor

HARAKAHDAILY
Tranungkite Online
Malaysiakini
terengganu lening
global
macam-macam
Video Channels
-
-
-
BICARA 2 MUROBBI7 years ago
-
-
-
Ilmu Sesat - Tok Guru Nik Abdul Aziz Nik Mat13 years ago
-
bros15 years ago
-
Blogroll
-
-
-
Artikel Februari 20222 years ago
-
POLITIK WANG DALAM UMNO MEMBARAH7 years ago
-
NOTIS PENUTUPAN BLOG RAKYAT MARHAEN7 years ago
-
-
-
-
Kelantan umum 11 Sept cuti peristiwa9 years ago
-
15 tanda kematian mulia10 years ago
-
-
-
-
Harga Kubah Masjid11 years ago
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Archives
Link/Laman
Radio & TV
Minda
- Abdul Hadi Awang
- AlHusseyn
- Amin Iskandar
- Anwar Ibrahim
- Azizi Abdullah
- Bakaq
- Dr Mohd Asri
- Dr Siti Mariah
- Dr Zulkifly
- Faisal Tehrani
- Hanipa
- Herman
- Hishamuddin
- Husam Musa
- Ibnu Hasyim
- Idris Ahmad
- Kadir Jasin
- Khalid Samad
- Khalil Idham Lim
- Khir Toyo
- Lufti
- Mahathir
- Mahfuz
- Misbahul Munir
- Nasrudin
- Nik Abdul Aziz
- Nik Nasri
- NikAbduh
- Nobisha
- Raja Petra
- Ramli Abd Halim
- Roslan SMS
- Saiful Islam
- Sayuti Omar
- Sofi Wahab
- Subky
- Tuan Ibrahim
- Wan Ji
- Wfaudzin
- Zaharuddin
- Zaid Ibrahim
- Zainol Abiden
- Zainulfaqar
- Zolkharnain
- Zulkifli Nordin
Categories
- Berita (12)
- GST (7)
- Isu Felda (1)
- Isu Kalimah Allah (144)
- Isu royalti minyak (34)
- Kenyataan Media (6)
- Krisis Perak (16)
- Luar Negara (82)
- Macam-macam ada (54)
- Memali (1)
- P94 Hulu Selangpr (59)
- Pandangan (112)
- Parlimen (12)
- Pedoman (23)
- Politik (803)
- Pulau Pinang (1)
- Sidang Dun Trg (8)
- SodomyII (41)
- Sukan (5)
- Terengganu lening (53)
- Umum (133)
- Useful Info (2)




0 comments